Capacity Building di Tegal
Tingkatkan kapasitas karyawan dengan cara yang FUN dan Berkesan
Keberadaan suatu organisasi sangat didukung adanya Sumber Daya manusia yang produktif dan memiliki kapasitas untuk menghasilkan kinerja dan pertumbuhan.
dan salah satu cara meningkatkan kapasitas tim dengan program pelatihan dan motivasi baik dari internal maupun ekternal.
Jasa Motivator Capacity Building Tegal
aspek Sumber Daya Manusia baik dari sisi kuantitas maupun kualitas dapat dilihat dari sisi knowledge, skill, dan attitude.
Capacity Building Tegal
Capacity building adalah proses meningkatkan kemampuan pengetahuan dan keterampilan, serta sikap dan perilaku.
Harus disadari bahwa berkembang tidaknya suatu organisasi sangat dipengaruhi adanya kepedulian dan kualitas SDM dalam menggerakkan organisasi.
Capacity Building di Tegal proses peningkatan kapasitas (capacity building) dan pembangunan karakter (caracter building) SDM menjadi hal yang mutlak dilakukan.
Dalam proses ini tentu dapat dilakukan dengan beragam cara, baik melalui pendidikan dan pelatihan (Diklat) berbasis kompetensi, pembinaan pola karir yang jelas, tugas belajar, dan outbond atau pola permainan, yang kesemuanya itu untuk meningkatkan performa SDM organisasi dalam menjalankan tugasnya.
Oleh karenanya, pengembangan kapasitas sangat terkait dengan kemampuan SDM, kemampuan institusi, dan kemampuan sistem organisasi.
TUJUAN PROGRAM CAPACITY BUILDING
Pengembangan kapasitas tentu tidak hanya berorientasi pada kemampuan manusia, namun mencakup keseluruhan lingkup organisasi yang terdiri dari sistem penataan organisasi atau sering dikenal dengan sistem manajemen, kebijakan target capaian, strategi pencapaian, dan peraturan organisasi.
Lingkup demikian mengisyaratkan adanya tingkat pengembangan kapasitas dari capacity development atau capacity strengthening yang berarti mengembangkan kemampuan yang sudah ada (existing capacity), dan pengembangan kapasitas yang mengedepankan proses kreatif untuk membangun kapasitas yang belum terlihat atau constructing capacity.
- Memahami pentingnya mengenal dan mengembangkan capacity building
- Meningkatkan rasa percaya diri dalam bekerja dan berhubungan dengan orang lain
- Meningkatkan motivasi kerja dan upaya meraih prestasi
- Meningkatkan kemampuan kerjasama dalam satu tim kerja
- Memperbaiki komunikasi dengan rekan kerja
- Meningkatakn pelayanan prima kepada publik
- Meningkatkan kontribusi SDM pada kinerja organisasi
- Output Pelatihan Capacity Building
- Peserta mampu bekerjasama dengan tim
- Memiliki motivasi kerja untuk meraih prestasi.
- Memiliki rasa percaya diri dalam bekerja
capacity building merupakan suatu proses untuk melakukan sesuatu, atau serangkaian kegiatan untuk melakukan perubahan multilevel pada diri individu, kelompok-kelompok, organisasi-organisasi, dan sistem-sistem guna memperkuat kemampuan penyesuaian individu dan organisasi dalam menghadapi perubahan lingkungan yang ada.
Untuk itu peningkatan kapasitas dapat dilakukan melalui proses menganalisa lingkungannya, mengidentifikasi masalah-masalah organisasi, mencari kebutuhan-kebutuhan pengembangan diri dan organisasi, isu-isu dan peluang-peluang yang dapat diperankan organisasi, membuat formulasi strategi dalam proses mengatasi masalah-masalah,
Dalam proses pengembangan kapasitas, salah satu cara yang cukup efektif untuk meningkatkan kemampuan membangun jejaring kerja adalah dengan meniru bagaimanaorang-orang sukses berinteraksi dengan orang lain.
Namun perlu diketahui bahwa proses meniru bukan merupakan perkerjaan yang mudah asal mengikuti, tetapi butuh adanya kecerdasan dalam mengidentifikasi berbagai aspek terkait dengan proses interaksi, misalnya bagaimana cara mengendalikan emosi, cara menghargai orang lain, cara berbicara, cara merespon dan sebagainya.
Setidaknya membangun jejaring kerja merupakan suatu seni sehingga tidak mudah dibuat suatu pola hubungan yang baku.
Harus diketahui bahwa kompetensi merupakan satu kesatuan utuh yang menggambarkan potensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap, yang dimiliki seseorang terkait dengan pekerjaannya untuk dapat diaktualisasikan dalam bentuk tindakan nyata.
pola kerja pengembangan kapasitas sangat menekankan adanya keterlibatan keseluruhan komponen organisasi secara kesederajatan dan adanya dialog terbuka untuk bersepakat mencapai tujuan sasaran organisasi.
Sebuah proses kapasitas yang efektif harus mendorong partisipasi oleh semua pihak yang terlibat.
Jika stakeholder yang terlibat dan keseluruhan anggota organisasi dalam proses perumusan target capaian terlibat, tentu kesemuanya akan merasa memiliki organisasi dan akan lebih bertanggung jawab atas hasil dan keberlanjutan capaian organisasi.
Keterlibatan keseluruhan komponen secara langsung jelas sangat memungkinkan untuk pengambilan keputusan yang cepat dan efektif, sekaligus lebih transparan.
Kebersamaan mengembangkan kapasitas juga pada akhirnya akan mengevaluasi target capaian yang pernah ada pada masa sebelumnya, dan memungkinkan adanya pembangun kapasitas untuk melihat sisi mana yang membutuhkan penguatan,
hal mana yang mesti diprioritaskan, dan tentunya dengan cara apa pencapaian target akan dilakukan
Salah satu pengembangan kapasitas organisasi adalah melakukan kegiatan bersama untuk menumbuhkan kerjasama, komunikasi di dalam organisasi Seperti Kegiatan outbound